Friday 11 December 2015

winter wonderland

akhirnya akhir tahun akan segera tiba!

seperti tahun-tahun sebelumnya, mirip-mirip kalo indonesia pas bulan puasa di mana orang-orang lalu sibuk bikin persiapan lebaran, mulai belanja-belanji, bikin ketupat, bersihin rumah dan lain-lain, di inggris sini ramenya pas mau akhir tahun. kalo indonesia adalah negara dengan mayoritas penduduknya penganut agama islam, inggris adalah negara dengan mayorias penduduknya penganut agama kristen.

terlepas dari seberapa dalam kekhusyukan masing-masing pengikutnya dalam menjalani kewajiban-kewajiban ritual keagamaan, setiap perayaan hari-hari keagamaan terbesar dalam tahun itu, seluruh umat biasanya akan merasakan imbasnya meskipun mereka bukan penganut agama tersebut.




aku masih inget banget waktu masih kerja jadi mandor semen di deket kota kelahiranku dulu. majikanku adalah keturunan tionghoa generasi kesekian yang terlahir dan gede di indonesia. tentu kehidupan mereka sangat kental banget dengan budaya setempat meski dalam hal religi masih menganut ajaran nenek moyangnya yaitu budha. tapi kedua anak mereka sudah berbelok jadi penganut ajaran gereja sih.

sah-sah saja.

tapi, setiap kali memasuki bulan puasa dan menjelang lebaran, si majikan yang tionghoa dan sering pergi ke klenteng untuk berdoa sementara anak-anak mereka tiap minggu ke gereja ini, adalah salah satu warga masyarakat yang paling sibuk nyiapin pernik-pernik lebaran!

yang ngeborong bungkus ketupat lah, yang masak-masak menu ala lebaran lah, bagi-bagi thr lah, dan lain-lain. karena bisnis toko milik si majikan memang mempekerjakan sampe puluhan pegawai yang mayoritas tentu saja beragama islam,  wajar saja keluarga majikan ikut terkena imbas perayaan keagamaan milik warga mayoritas.

tanpa sungkan mereka ikut melebur dan bersuka cita tanpa merasa risih atau berdosa pada sang budha gautama karena ikut merayakan perayaan agama lain. anak-anaknya juga ga merasa bersalah pada ajaran gereja ketika menikmati ketupat dan opor perayaan pas hari lebaran.

mari kita balik sekarang.

hidup di negara dengan mayoritas penduduk beragama kristen seperti di inggris dan negara-negara barat lainnya, ikut merasakan imbas perayaan menjelang natal dan tahun baru tentu saja menjadi hal yang tak terhindarkan. seperti halnya seluruh masyarakat indonesia yang ikut merasakan imbas perayaan lebaran, di sini semua orang akan terkena imbas perayaan natal dan tahun baru.

tentu saja selalu ada kelompok tertentu yang memilih untuk mengharamkan keterlibatan seperti contoh di atas dalam bentuk apapun, karena alasan 'dosa'. ya boleh-boleh saja wong keyakinan-keyakinan mereka sendiri ya toh. seperti halnya debat tahunan tentang muslim yang menganut keyakinan 'adalah haram mengucapkan selamat natal kepada orang kristen' lah. tapi ya begitulah dunia, rupa-rupa warnanya.

tentu pula sah-sah saja bagi mereka yang memilih untuk mengucilkan diri dan ga mau terlibat sama sekali dengan apa-apa yang berbau perayaan agama lain meski tinggal di tempat yang mayoritas penduduknya berbeda keyakinan dengan orang tersebut. contohnya orang islam tinggal di inggris yang mayoritas kristen, orang budha tinggal di indonesia yang mayoritas islam, orang hindu tinggal di thailand yang mayoritas budha, dst.  mungkin mereka takut terkontaminasi tingkat keimanannya, mungkin lho ini, aku kan cuma nebak. ya kalo takut mending ga usah ngapa-ngapain biar aman hehe.

kalo aku sih milih biasa-biasa saja.

pas tinggal di indonesia lebaran ya rame-rame ikutan heboh lebaran. pas tinggal di inggris menjelang natal ya rame-rame ikutan heboh natal. kalo lalu ada yang mau repot-repot ngukur kadar keimananku ya silahkan saja, kalo kurang kerjaan dan ga ada kesibukan lain hehe. sapa tahu jadi nambah pahala :-)

***

seperti tahun-tahun yang lalu, tahun ini kantorku pun mengadakan perlombaan-perlombaan menjelang perayaan natal dan tahun baru. salah satunya adalah lomba dekorasi natal di tempat kerja masing-masing.

kalo tahun-tahun sebelumnya aku ga pernah ikutan berpartisipasi, tahun ini aku ikutan heboh. ga ikut berpartisipasi bukan karena haram lho, tapi karena males aja! kan bosku yang dulu tuh orangnya ga asik, jadi departemen kami termasuk departemen yang garing lah. departemen yang isinya orang-orang yang membosankan. tahu kan maksudku?

nah, sejak punya bos baru yang ibu-ibu inggris ini, orangnya asik banget lah. asik ke arah-arah heboh gitu lho hehe. begitu tahu akan ada perlombaan, dengan semangat 45 dia langsung bikin rapat darurat! haha. segitunya...

hasil rapat (yang kebetulan aku ga ikut karena pas cuti dadakan ethan pas ga enak badan), ditentukanlah tema dekorasi dan apa-apa yang harus kita bawa dari rumah untuk mendekorasi departemen kami. sorenya, di rumah aku dapet sms dari si bos yang isinya hasil keputusan rapat darurat tadi dan apa-apa yang musti di bawa. haha, seriusan banget lah si bos ini sampe pake ngirim sms segala.

sesuai kesepakatan bersama, tema dekorasi adalah 'winter wonderland'.

instruksi si bos, bawa semua dekorasi yang berwarna putih, perak, biru muda, atau bening yang ada di rumah. kalo ga punya beli. kalo ga punya duit bikin ndiri! haha perintahnya udah kayak mo maju perang aja.
meski ga banyak, di rumahku emang selalu ada dekorasi pernik-pernik yang aku suka koleksi semacam printilan-printilan buat hiasan. apalagi kebetulan aku punya tempat gantungan kalung/ perhiasan yang mirip ranting pohon tapi warna putih. klop banget lah sesuai tema.

tapi masih garing deh kalo cuma bawa ranting pohon doank. akupun lalu iseng-iseng ngetik di mbah gugel pake kata kunci 'winter wonderland decoration'. imajinasiku-pun mengembara. beberapa foto yang bisa aku contek untuk bikin hiasan sendiri, aku simpen di ipad. berbekal foto-foto itu, akhirnya hari sabtunya aku sibuk bikin hiasan sendiri dari bahan-bahan bekas yang ada di rumah, untuk dibawa ke kantor hari seninnya.

aku bertekad untuk ngehias departemenku sampe kelihatan begini nih. cakep yah.

snowflakes dari kertas

karena temanya winter wonderland, bikin gantungan snowflake di langit-langit kantor sebanyak-banyaknya bakalan heboh deh dijamin. berbekal kertas bekas bungkus kado yang ga kepake, aku pun mulai memproduksi snowflake sebanyak-banyaknya. tapi karena keterbatasan waktu, tenaga dan gangguan dari si ethan yang bertubi-tubi pengin ngeremes-remes kertas-kertas yang udah kupotong rapi, akhirnya sabtu malam aku cuma dapet sekitar 122 buah snowflake saja.

lumayanlah...

proses pembuatan snowflakes

motong kertasnya sih cepet. yang lama ternyata ngerangkai satu-persatu supaya siap ditempel di langit-langit kantor. ada rangkaian yang isinya 3 ada yang 4. buat kombinasi lah supaya panjangnya bervariasi ngegantung dari atas jadi ga monoton.

***

hari seninnya, semua hiasan yang udah kusiapin, kubawa ke kantor. temen-temenku yang lain juga ngebawa hiasan dari rumah masing-masing. bosku lebih parah lagi. semua koleksi pernik-pernik hiasan natalnya yang dikoleksi selama berpuluh tahun (umurnya dia hampir 50 lho, bayangkan sebanyak apa hiasannya haha), semuanya dibawa. heboh banget lah.

senin sore setelah jam kerja, kami habiskan kurang lebih dua jam untuk ngehias departemen. aku sampe naik-naik tangga buat masang ini itu. untung aku hobi manjat pohon. eh, besoknya bangun pagi langsung encok! haha...

hasilnya bisa dilihat di foto-foto di bawah ini.

kantor kami sulap jadi 'winter wonderland'

hari selasa pagi pas orang-orang mulai masuk kantor, ga henti-hentinya kami menerima pujian (dan cibiran dari mereka yang iri haha), dari temen kantor di departemen lain. rata-rata sih hiasan-hiasan di departemen lain cuma pada masang boneka santa di pojok meja, trus dikasih tinsel warna-warni sama pasang lampu kelip-kelip gitu doank! bahkan ada temen yang cuma pasang lampu kecil bergambar santa di deket monitor komputernya udah gitu doank. terlalu simpel banget lah.

saking bagus dan hebohnya dekorasi yang kami buat, setelah penjurian dan penilaian akhirnya kami menang dan dapet hadiah kategori 'lifetime achievement award' untuk dekorasi terheboh sekantor. hadiahnya sekotak coklat ukuran gede banget buat dimakan bareng-bareng hehe.

kebayar lah si encok!

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...